MENULIS BAGAIKAN BOLA SALJU

   Semua orang dapat menulis tetapi tidak semua orang dapat menilai sebuah tulisan, apakah tulisan itu dapat menarik sebuah perhatian orang lain atau hanya menjadi tulisan yang biasa saja. Kegiatan menulis dapat dilakukan mulai dari yang terkecil maksudnya membuat sebuah tulisan dimulai dari sesuatu ide yang muncul dari sebuah pikiran, atau bisa saja dari sebuah fenomena yang ada dalam sebuah kehidupan. Hal terkecil tersebut dapat menjadi besar jika selalu melatihnya terus menerus. Menulispun layaknya bola salju yang digelindingkan, pertama membuat bola salju selalu dari yang terkecil dan terus menerus di gelindingkan akhirnya menjadi bola salju yang terbesar. Semua yang dilakukan pastilah ada sebuah proses yang akan didapatkan dalam membuat sebuah tulisan. Sama halnya dalam pembuatan bola salju, pembuatanya tidak hanya sekedar menggelindingkan saja, jika tidak hati-hati dalam menggelindingakn bola salju tersebut, maka bola salju akan pecah dan pembuatan akan dilakukan mulai dari awal lagi. Pembuatan bola saljupun juga harus memerlukan ketelitian dalam pembuatannya.

    Apabila dalam pembuatannya terlalu keras dalam penekanan saat digelindingkan maka bola salju itu akan pecah. Bola salju tidak akan menarik perhatian orang lain jika bola salju hanya sekecil telur burung puyuh. Bola salju harus dapat menarik perhatian, caranya dengan terus menggelindingkan bola salju tersebut hingga semakin lama, semakin membesar dan juga dapat disusun satu persatu sehingga dapat menjadi boneka bola salju yang lucu dan dapat menarik perhatian orang lain. Proses tersebut sama halnya dalam pembuatan karya tulis ataupun sebuah tulisan, pembuatannya pun tidak sekedar menulis saja. Butuh ketelitian yang ekstra dalam membuat sebuah tulisan yang indah dan dapat menarik perhatian orang lain untuk dapat membacanya.

    Proses dalam menulis harus terus “digelindingkan” maksudnya menulis bukan hanya satu kali dalam pembuatannya, jika ingin membuat sebuah tulisan yang indah dan menarik maka proses tersebut haruslah di ulang terus menerus sampai menjadi sebuah kata-kata yang menarik. Kata-kata yang menarik tadi dapat disusun atau dipilih kembali sehingga dapat melahirkan sebuah karya tulisan yang dapat menarik minat pembaca untuk membacanya. Pembuatan sebuah tulisan tidak terpengaruh sampai kapan waktu terus mengejar, tidak perlu muncul adanya sebuah kesempatan dan tidak perlu menunggu apakah harus mempunyai niat atau tidak. Selama masih ada anggota tubuh yang berfungsi untuk membuat sebuah tulisan maka buatlah tulisan tersebut seindah mungkin, bola salju tidak akan berhenti menggelinding jika terus ingin selalu berusaha dalam memebuat sebuah tulisan. Semakin besar dan banyak bola salju dibuat  maka semakin banyak boneka salju yang akan dibuat, semakin besar boneka salju yang dibuat maka semakin tinggi ketertarikan orang untuk melihatnya. Sama halnya menulis, jika terus mengulang untuk menulis maka akan dapat melahirkan kata-kata yang indah dan menjadikan sebuah tulisan yang sangat istimewa.